Sumber : Primarasa Indonesia, Kue Tradisional Nusantara
Bahan:
300 ml air
1/2 sdt garam
2 lembar daun pandan
1/2 sdt pewarna hijau
375 gr tepung beras kering
125 gr gula merah, iris tipis
Taburan, campur, kukus hingga matang:
150 gr kelapa setengah tua, kupas kulit ari, parut panjang
1/2 sdt garam
Cara:
- didihkan air, garam, daun pandan, pewarna hijau, angkat, biarkan hangat. masukkan tepung beras dalam wadah, tuangi air pandan hangat sedikit sedikit sambil diaduk dengan tangan hingga berbutir butir halus, lakukan sampai air habis.
- Siapkan saringan kasar, masukkan adonan tepung, gosok gosokkan hingga adonan tepung berbentuk butiran halus, tampung, lakukan hal serupa hingga selesai
- Ambil cawan ukuran 30 ml, tuang 1/2 sdm adonan tepung, lubangi bagian tengahnya dengan telunjuk, masukkan gula merah, tutup dengan 1/2 sdm adonan tepung beras (jangan di tekan), ratakan.
- Balikkan cetakan yang berisi adonan ke atas loyang datar beralas daun pisang, angkat cetakannya. Atur jarak antara adonan yang sudah dicetak, jangan berdekatan, lakukan hingga loyang penuh.
- Kukus dengan api besar 10 menit, angkat, pidahkan ke wadah datar, sajikan selagi panas dengan taburan kelapa.
note dari ine:
– Jika menggunakan bambu sebagai cetakan, masukkan sepotong kecil daun pisang atau pandan, sebagai alas cetakan, isi dengan tepung dan gula sebagaimana step3. step nomor 4 dilewati. letakkan bambu dalam keadaan berdiri persis di atas lubang lubang kukusan (jika lubang besar dan jarang2)
– Dalam rangka back to nature, gunakan daun suji sebagai pewarna, bikin dulu air suji, baru di tambah air dan diukur mencapai 300 ml.
Shilla said,
August 24, 2009 @ 7:52 am
makasih yah resepnya akan dicoba…rindu putu…
ake ong said,
September 19, 2009 @ 4:06 am
Hari ini terakhir ramadhan, minal aidin wal faidzin, resep ini akan jd makanan penutup santap pagi besok setelah pulang shalat aid. Terima kasih banyak banyak pak jatmiko,
kue PUTU ^_____^ « - d e k s - said,
October 1, 2010 @ 7:46 am
[…] googling ato tanya resepnya ke emak2 kita yang bisa buat kue putu.. Salah satunya bisa coba klik disini. Lestarikan kue putu yang enak rasanyaaaa… Categories: laiN2 Tags: kue putu […]
deks said,
October 1, 2010 @ 8:20 am
makasih resepnya,,izin kasih link resep di blog saya 🙂
AGHNIA said,
February 23, 2011 @ 10:02 am
Thanks for this recipe !!! 🙂
monce zee said,
April 7, 2011 @ 4:52 am
kalo putu ayu nya dipake diloyang besar ngukus nya berapa lama ya????
Putu Cakes-Cake with Palm Sugar and Grated Coconut | chilliyes.com said,
May 15, 2011 @ 7:20 am
[…] Source: https://bankresep.wordpress.com/2007/06/30/kue-putu/ […]
badri said,
May 21, 2011 @ 12:52 pm
jd mo coba ni
ALIFCAHBULONX said,
July 18, 2011 @ 8:09 am
kunjungan kembali
peni ekawati said,
November 29, 2011 @ 10:27 am
terima kasih resepnya. saya sudah berhasil membuat kue putu. sekali lagi terima kasih pak Jatmiko
adyo35 said,
February 10, 2012 @ 3:43 am
jadi laper ngmongin kue putu,,,,,
iyan said,
March 7, 2012 @ 5:17 am
ini dia yg ku cari2. kue putu.., makasih pak jatmiko
brian said,
April 22, 2012 @ 6:08 am
thank ya resep nya
nantyyyy makan kue putu di rumah
zohir said,
July 2, 2012 @ 6:06 am
thank pak,,,,
akhirnya aku menemukan sesuatu yg qku butuhkan saat ini…
novia said,
July 2, 2012 @ 4:06 pm
Pingin coba aaaahhhh
arya said,
July 27, 2012 @ 6:23 am
mak nyuss…
Sari said,
September 29, 2012 @ 4:30 am
Thanks ya..jadi pengen coba…:)
Al-farizi Firmansyah said,
December 3, 2012 @ 1:44 am
wahhhh mantafffffff